Search This Blog

September 14, 2012

Florence Nightingale (Tinjauan Sejarah)

Penulis : Sigit Minarso, S.Kp.
Dari buku : Potter & Perry (2009: 3-4) Fundamental of Nursing, Fundamental Keperawatan, Buku 1 Edisi 7. Penerbit : Salemba Medika- Mosby-Elsevier.

Dalam tulisannya Notes on Nursing, What It Is and What It Is Not, Florence Nightingale mendirikan filosofi keperawatan pertama berdasarkan perawatan dan perbaikan kesehatan

Pandangan tentang keperawatan timbul dari filosofi spiritual yang tumbuh pada masa remaja dan dewasanya, dan meggambarkan perubahan dalam kebutuhan masyarakat.

Memandang peran keperawatan sebagai "tugas menjaga kesehatan seseorang" berdasarkan pengetahuan "bagaimana membuat tubuh berada dalam keadaan yang bebas penyakit atau untuk sembuh dari penyakit

Tahun 1853 Nightingale menuju Paris untuk belajar bersama dengan Sisters of Charity dan selanjutnya ditunjuk sebagai pengawas Rumah Sakit Umum Inggris di Turki. Membuat perubahan dalam praktik higiene, sanitasi, dan praktik keperawatan.

Menjadi relawan saat Perang Crimean tahun 1853, mengunjungi rumah sakit di medan perang pada malam hari dengan membawa lampu ; kemudian dikenal sebagai "lady with the lamp" (wanita dengan lampu).

Fasilitas dasar, sanitasi, dan nutrisi pada rumah sakit di medan perang sangat buruk. Akhirnya beliau ditugaskan untuk mengatur dan memperbaiki kualitas dari fasilitas sanitasi. Sebagai hasilnya, angka kematian pada Rumah Sakit Barracks di Scutari Turki menurun dari 42,7% menjadi 2,2% dalam 6 bulan.


Tahun 1860 mendirikan program pertama yang terorganisasi untuk melatih perawat yaitu Nightingale Training School for Nurses di Rumah Sakit St. Thomas di Kota London.

Merupakan perawat ahli epidemilogi pertama yang melakukan praktik, analisa statistiknya menunjukkan hubungan antara sanitasi yang buruk dengan kolera dan disentri.

Memandang keperawatan sebagai pencarian kebenaran dalam menemukan jawaban dari persoalan pelayanan kesehatan dengan menggunakan hukum kesehatan milik Tuhan dalam praktik keperawatan.

No comments:

Post a Comment